Pakar pendidikan menegaskan pentingnya memperkuat kemampuan dasar membaca, menulis, dan berhitung (calistung) sebagai fondasi utama dalam dunia pendidikan.
Kemampuan dasar ini menjadi pijakan penting bagi siswa untuk memahami pelajaran di semua jenjang. Tanpa penguasaan calistung yang baik, siswa akan kesulitan mengikuti proses belajar yang lebih kompleks di tingkat selanjutnya.
Menurut para ahli, perhatian terhadap penguatan kemampuan dasar harus dimulai sejak pendidikan anak usia dini (PAUD) dan sekolah dasar (SD). Guru dan orang tua perlu bekerja sama untuk menciptakan lingkungan belajar yang menyenangkan agar anak-anak tertarik dan tidak merasa terbebani saat belajar membaca atau berhitung.
Pemerintah pun diminta untuk memperkuat program literasi dan numerasi di seluruh satuan pendidikan, terutama di wilayah yang masih memiliki tingkat kemampuan membaca rendah.
Langkah ini dianggap sangat penting untuk memastikan bahwa setiap anak Indonesia memiliki bekal pengetahuan dasar yang kuat, sebagai pondasi menuju generasi cerdas, kreatif, dan kompetitif di masa depan.























