- Penulisan Esai
Mela menjelaskan penulisan esai harus menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar. Meski begitu, bahasa tersebut juga harus mudah dipahami oleh seseorang.
Sedangkan menurut Rakyan, jangan lupa perhatikan tema yang disyaratkan untuk Beasiswa Cendekia Baznas tahun ini. Lebih baik bila esai ditulis sesuai dengan buku panduan yang disediakan.
“Usahakan penulisan esai berurutan dari paragraf awal hingga akhir. Agar dapat disusun secara berurutan maka sebelum menulis esai harus membuat kerangka terlebih dahulu. Esai juga juga harus ditulis sesuai dengan buku panduan yang disediakan,” ungkapnya.
Di proses seleksi administrasi, peserta juga harus menyertakan surat rekomendasi tokoh masyarakat. Mela menjelaskan bila tokoh itu bisa didapatkan dari orang-orang terdekat seperti kepala desa, RT/RW, guru mengaji atau dosen wali hingga dekan.
Untuk diingat, peserta hanya cukup melampirkan surat rekomendasi dari satu tokoh saja.
- Proses Wawancara
Ketika memasuki proses wawancara, Mela mengingatkan agar peserta menggunakan pakaian yang sopan dan rapi serta memperhatikan sikapnya. Sedangkan Rakyan mengingatkan untuk membawa berkas dan dokumen yang disyaratkan.
Sebagai bocoran, Mela menjelaskan akan ada pertanyaan tentang siapa role model yang menjadi inspirasi pendaftar. Untuk menjawabnya, menurut Mela cukup orang terdekat tak perlu tokoh besar.
“Saat interview akan muncul beberapa pertanyaan, salah satunya adalah mengenai role model. Role model tidak perlu tokoh besar. Orang atau tokoh terdekat juga dapat menjadi role model. Selain itu kita juga akan mendapat pertanyaan mengenai minat bakat dan peran kita dalam masyarakat,” ungkap Mela.
Tak hanya terkait role model pada saat wawancara, Rakyan menyatakan peserta akan ditanyai tentang profil diri, kelengkapan berkas, kesibukan selama kuliah, dan tentunya pertanyaan mengenai Beasiswa Cendekia Baznas.
“Maka dari itu sebelum mendaftar perlu dicari tahu lebih dalam informasi mengenai beasiswa ini,” tambah Rakyan.
Cara Mendaftar Beasiswa Cendekia Baznas 2023
Syarat:
- Mahasiswa S1/D4 semester 5 program reguler di kampus mitra BAZNAS
- Memenuhi salah satu dari kategori beasiswa berikut:
- Kategori Jurusan prioritas: Komputer, profesi (kedokteran, psikologi, keperawatan, farmasi), Teknik, Akuntansi, Statistika, Manajemen Zakat dan Wakaf, Komunikasi, Ekonomi, dan Pendidikan.
- Kategori Prestasi: Memiliki prestasi nasional dan/atau internasional (lebih direkomendasikan yang telah tercatat di Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) Kemdikbud )
- Kategori Wirausaha: Memiliki usaha pribadi yang sudah berjalan minimal 6 bulan
- Kategori Aktivis: Aktif menjadi pengurus organisasi kemahasiswaan minimal tingkat jurusan atau organisasi kepemudaan/masyarakat.
- IPK minimal 3,00 (skala 4,00)
- Melengkapi berkas, seperti:
- Pas foto terbaru/berwarna
- KTP dan Kartu Keluarga
- Transkrip nilai IPK terakhir
- Surat rekomendasi dari tokoh masyarakat atau atau Surat rekomendasi dari BAZNAS Kabupaten/Kota (pilih salah satu saja)
- Surat pernyataan
- Esai dengan tema “Kontribusiku menjadi generasi zakat”
Pendaftaran:
- Pendaftaran dan seleksi beasiswa dilakukan di kampus masing-masing dengan menghubungi layanan beasiswa di masing-masing kampus.
- Mengikuti proses seleksi administrasi dan wawancara di kampus masing-masing.
- Pengumuman akhir dilihat melalui kanal media sosial Instagram Baznas yaitu @baznasindonesia dan @lembagabeasiswabaznas.