Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta menyelenggarakan Talk Show & Capacity Building untuk Guru Bimbingan Konseling (BK) dari jenjang SD hingga SMK se-DKI Jakarta pada Selasa (25/11/2025) di Auditorium Ki Hajar Dewantara. Kegiatan ini menghadirkan narasumber dari berbagai lembaga, yaitu Kombes Pol. Moh. Dofir, S.Ag., S.H., M.H. (Densus 88 AT Polri), Dr. Naomi Soetikno, M.Pd., Psikolog (pakar psikologi anak), serta Prima Dea Pangestu dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA). Materi yang diberikan berfokus pada upaya pencegahan perundungan serta paparan intoleransi, radikalisme, ekstremisme, dan terorisme di lingkungan sekolah.
Dalam sambutannya, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta Nahdiana menegaskan bahwa kesehatan mental peserta didik menjadi fokus utama Pemprov DKI Jakarta. Ia menyampaikan bahwa sekolah, rumah, dan masyarakat perlu membangun hubungan yang saling mendukung agar anak-anak mendapatkan lingkungan belajar yang ideal serta terlindungi dari berbagai bentuk kekerasan. Upaya ini juga diperkuat dengan penerapan regulasi dan sistem yang telah berjalan di seluruh satuan pendidikan untuk pencegahan dan penanganan kekerasan.
Sebanyak 400 Guru BK dari 371 sekolah mengikuti pelatihan ini. Melalui peningkatan kapasitas yang dilakukan secara berkelanjutan, Guru BK diharapkan semakin sigap dalam pendampingan awal kepada peserta didik, sekaligus menjadi penghubung penting antara sekolah, orang tua, dan pihak terkait lainnya. Dengan dukungan sistem yang terkoordinasi, sekolah dapat memberikan lingkungan yang aman dan membantu siswa mendapatkan layanan yang tepat saat menghadapi persoalan.








































