Di tengah duka bencana banjir bandang yang melanda Sumatera, sebuah langkah kemanusiaan datang dari Universitas Pendidikan Indonesia (UPI).
Kampus ini tidak hanya memberikan empati, tetapi juga aksi nyata dengan membebaskan Uang Kuliah Tunggal (UKT) hingga lulus untuk seorang mahasiswi yang kehilangan hampir seluruh anggota keluarganya.
Mahasiswi bernama Olivia Yuliana, menjadi penyintas banjir bandang yang menelan nyawa kedua orang tuanya dan dua saudara kandungnya.
Di tengah trauma dan kehilangan besar, beban akademik dan finansial tentu menjadi tekanan tambahan yang tidak mudah dihadapi.
Melihat kondisi itu, UPI mengambil langkah cepat dengan menghapus seluruh biaya kuliah Olivia hingga ia menyelesaikan studi.
Dalam rilis internal, pihak UPI juga menyatakan tengah melakukan pendataan mahasiswa lain yang mungkin mengalami dampak serupa namun belum teridentifikasi.
Langkah UPI memperlihatkan bahwa perguruan tinggi bukan hanya lembaga akademik, tetapi juga ruang penyembuhan dan pemulihan sosial.




























