Berdasarkan Keputusan Presiden nomor 11 Tahun 2020 tentang Penetapan kedaruratan kesehatan masyarakat COVID-19 di Indonesia yang wajib dilakukan upaya penanggulangan sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan. Dalam rangka menekan angka pertumbuhan penularan dan penyebaran Pandemi COVID-19, telah dikeluarkan kebijakan bekerja, beribadah, dan belajar dari rumah, pembelajaran tatap muka diubah menjadi pembelajaran daring atau online. Prinsip proaktif, adaptif, gotong-royong dan semangat kebangsaan dijalankan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dalam menghadapi tantangan ganda yaitu gerakan perubahan kebijakan pendidikan nasional dan penanganan darurat pandemi COVID-19 yang diharapkan membuat proses pembelajaran semakin bermakna.
Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti) melakukan berbagai strategi dalam melakukan upaya tersebut, salah satunya adalah pelaksanaan pembelajaran secara daring. Pelaksanaan
pembelajaran daring membuat semua pihak saling membantu dan mendukung satu sama lain.
Ditjen Dikti berkerjasama dengan berbagai pihak dalam upaya membantu dan memfasilitasi pelaksanaan pembelajaran secara daring. Mulai dari kerjasama dengan provider penyedia jasa kuota
internet serta dibebas biayakan dalam mengakses pembelajaran daring melalui IP daring yang terdaftar di Ditjen Dikti, platform atau media untuk pelaksanaan kuliah secara daring, hingga
pelatihan dan peningkatan kapasitas bagi dosen atau civitas akademika untuk meningkatkan kemampuan dalam menciptakan materi atau konten pembelajaran daring secara berkelanjutan.
Tidak henti hanya pada pelatihan saja, namun kini Ditjen Dikti melalui Direktorat Pembelajaran Daring telah menyusun Booklet Pembelajaran Daring untuk dapat menjadi referensi bagi para dosen.
Ditjen Dikti senantiasa melakukan koordinasi dan pengawasan terhadap pelaksanaan proses Pendidikan. Kami berharap, berbagai strategi dan upaya pelaksanaan tersebut dapat menjamin kualitas proses pembelajaran saat ini. Saya ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang mendukung dan berkontribusi langsung dalam penyusunan booklet ini. Akhirnya, kita semua berharap agar kondisi pandemi COVID-19 ini dapat dilalui dan proses pembelajaran secara daring ini dapat memicu inovasi dan transformasi dalam dunia pendidikan.