
1. Pembukaan
Kegiatan pembukaan berfungsi untuk menciptakan suasana belajar yang menyenangkan dan menyiapkan anak agar fokus mengikuti kegiatan.
Isi kegiatannya meliputi:
- Doa bersama – mengawali hari dengan rasa syukur.
- Salam dan absensi – melatih kedisiplinan serta mengenal kehadiran teman.
- Ice breaking / lagu penyemangat – menciptakan suasana ceria dan semangat belajar.
🟠 2. Kegiatan Inti
Bagian ini merupakan inti dari proses pembelajaran di PAUD/TK, dengan prinsip belajar sambil bermain.
Isi kegiatannya:
- Belajar sambil bermain – anak belajar konsep dasar melalui aktivitas menyenangkan.
- Kegiatan motorik halus dan kasar – melatih koordinasi tubuh dan keterampilan tangan.
- Eksperimen sederhana / sains anak – mengenalkan anak pada rasa ingin tahu dan observasi.
- Kegiatan seni dan kreativitas – menggambar, menempel, bernyanyi, menari, dan sebagainya.
- Kegiatan bahasa – melatih kemampuan berkomunikasi, mendengarkan, dan bercerita.
🟢 3. Istirahat
Waktu untuk relaksasi dan bersosialisasi dengan teman.
Kegiatannya mencakup:
- Makan bersama – menumbuhkan kebiasaan makan sehat dan mandiri.
- Cuci tangan & toilet training – membentuk kebiasaan hidup bersih dan mandiri.
- Bermain bebas di luar – memberi kesempatan anak bereksplorasi dan bersosialisasi.
🔵 4. Penutup
Kegiatan ini dilakukan untuk menutup hari belajar dengan suasana positif.
Isinya:
- Refleksi singkat / tanya jawab – mengulas apa yang telah dipelajari hari itu.
- Menyanyikan lagu penutup – menciptakan momen perpisahan yang hangat.
- Doa pulang – menumbuhkan rasa syukur dan kebiasaan spiritual.
Selain itu, gambar juga menambahkan dua bagian penting lainnya yaitu:
✅ Kegiatan Pendukung
Seperti pembiasaan doa, sopan santun, belajar tematik, kegiatan praktik langsung, serta membiasakan anak merapikan mainan sendiri.
🟣 Kegiatan Evaluasi
Guru mengamati perkembangan anak, memberikan apresiasi, dan menyampaikan catatan perkembangan kepada orang tua.
🧩 Kesimpulan:
Pembelajaran di PAUD/TK bukan hanya belajar akademik, tetapi proses menyenangkan yang menumbuhkan karakter, kemandirian, dan kreativitas anak melalui kegiatan bermain yang bermakna.
































