Kemendikbudristek telah sukses melaksanakan Pertemuan Tingkat Menteri di bidang Pendidikan (Education Ministers’ Meeting/EdMM) yang dilaksanakan pada hari Kamis (1/9/2022) di Bali.
Melalui pertemuan puncak ini, Kemendikbudristek menegaskan komitmen gotong royong jangka panjang negara G20 untuk memulihkan sektor pendidikan dan menciptakan kesetaraan pendidikan dunia.
Kemendikbudristek bersama negara-negara G20, negara tamu undangan khusus, serta organisasi internasional telah menyusun laporan dan kompendium sebagai hasil kerja EdWG. Dokumen itu menghadirkan pemetaan tantangan dan beragam strategi, serta praktik baik di 26 negara, dengan lebih dari 150 program kerja nyata di bidang Pendidikan.
Capaian hasil kerja EdWG G20 merupakan kesepakatan para delegasi untuk menunjukkan komitmen nyata dalam menciptakan pendidikan yang berkualitas. Nantinya, hasil kerja ini juga dapat mendukung negara-negara lainnya untuk merancang dan menerapkan kebijakan pendidikan yang tangguh di masa depan.
Penerapan ini berorientasi pada kebijakan pemulihan di bidang pendidikan serta mengatasi learning loss yang disebabkan oleh pandemi untuk mencapai pendidikan yang berkualitas pada tahun 2030.
Lebih lanjut, hasil EdWG G20 juga menggarisbawahi pentingnya peranan komitmen global dalam mentransformasi sektor pendidikan sesuai dengan komitmen Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Yakni kerja sama di level global untuk mengintegrasikan pendekatan, sumber pembelajaran, dan metode lainnya dalam kebijakan dan praktik sektor pendidikan.
Kemendikbudristek dan negara G20 juga terus berkomitmen untuk mengembangkan pembelajaran sepanjang hayat (lifelong learning) dan memperoleh pengetahuan, keterampilan, serta karakter yang relevan bagi semua pelajar.
Hal ini bertujuan agar mereka dapat terus berkembang dalam kehidupan maupun pekerjaan, dan dapat berkontribusi pada masyarakat yang lebih adil, inklusif, dan berkelanjutan.